Penyaluran Insentif Ketua RT, Ketua RW & Tunjangan BPD Tahap I Tahun Anggaran 2021
PENYALURAN INTENSIF/OPERASIONAL KETUA RT, KETUA RW,
Jum’at (15/05/2020). Yang selalu ditunggu dan diharapkan kedatangannya oleh para Ketua RT/RW, Kader Posyandu serta BPD akhirnya tiba yaitu dana insentif/operasional RT/RW. Sebanyak 28 (Dua Pulu Delapan) Orang, yang terdiri dari Ketua RW 6 (Enam) Orang, Ketua RT 22 (Dua Puluh Dua) Orang, Kader Posyandu 20 (Dua Pulug) Orang dan Ketua BPD dan Anggotanya 5 (Lima) Orang, Ketua RT/RW, Kader Posyandu dan BPD menerima insentif tahap pertama untuk 3 (Tiga) Bulan terhitung dari Bulan Januari – Bulan Maret yaitu sebesar:
1. Rp. 228,000,- (Dua Ratus Dua Puluh Delapn Ribu) per Ketua RT;
2. Rp. 320,000,- (Tiga Ratus Dua Puluh Ribu) per Ketua RW;
3. Rp. 45. 000,- (Empat Puluh Lima Ribu) per Kader Posyandu; dan
4. Rp. 457.000,- (Empat Ratus Lima Puluh Tujuh Ribu) per Anggota BPD.
Jumlah tersebut turun dari dari Anggaran Tahun 2020. Perlu diketahui pula bahwa insentif/operasional para Ketua RT/RW, Kader Posyandu serta BPD tersebut bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) Kabupaten Garut Tahun Anggaran 2021.
Pelayanan optimal bagi masyarakat sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan pemerintahan desa. Oleh karena itu, keberadaan ketua RT dan RW sangat membantu dan dibutuhkan untuk menunjang pelayanan bagi masyarakat. Hal tersebut menjadi pertimbangan dalam penyusunan APBDesa, sehingga insentif bagi ketua RT dan RW masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2021 Desa Tipar.
Penyaluran insentif dilaksanakan dalam 4 tahap, yaitu per 3 (tiga) bulan bulan sekali. Untuk Tahap Pertama dilaksanakan pada Bulan Januari – Bulan Maret, Tahap Kedua dilaksanakan pada Bulan April – Bulan Juni, Tahap Ketiga dilaksanakan pada Bulan Juli – Bulan September dan Tahap Keempat dilaksanakan pada Bulan Oktober – Bulan Desember.
Setiap penyaluran insentif/operasional dan/atau tunjangan dilaksanakan di Aula Kantor Desa Tipar sambil melaksanakan Rapat Koordinasi Bulanan yang rutin selalu dilaksanakan.
“Memang tergolong kecil, dibanding dengan pengabdian dari mereka, namun mengingat terbatasnya anggaran, sebab anggaran bersumber dari ADD, sehingga baru dapat memberikan insentif sebesar itu, mudah-mudahan di tahun-tahun mendatang dapat menganggarkan lebih banyak dari pada tahun 2021”.
Comments
Post a Comment